Thursday, November 14, 2019

JENIS DAN PROSES DESAIN GRAFIS

A. Jenis Desain Grafis


Adapun beberapa jenis dari desain grafis yang sering digunakan, diantaranya adalah sebagi berikut:

1. Drafter
Fungsi : Membuat rancangan bangunan atau yang berkaitan dengan arsitektur atau industri.

Info : Memerlukan ketelitian yang tinggi.
Aplikasi yang dapat biasa digunakan: autocad, archicad, 3D revit architecture.

2. Editor
Fungsi : Membuat cover atau sampul, banner, stiker, logo, poster, kartu nama, dan yang lainnya.

Info : Sering dibutuhkan dalam dunia publikasi dan periklanan.
Aplikasi yang dapat biasa digunakan: adobe photoshop, corel draw, illustrator.

3. Layouter
Fungsi : Membuat tatanan letak pada koran atau majalah agar enak dipandang.

Info: Sering dibutuhkan dalam dunia percetakan.
Aplikasi yang dapat biasa digunakan: MS.publisher, adobe page maker, adobe InDesign.

4. Art Director
Fungsi : Membuat karya seni berupa visual effect atau hiasan.

Info : Memerlukan kreatifitas yang tinggi.
Aplikasi yang dapat biasa digunakan: photoshop, corel draw, Art creator, photo paint.

5. Fotografer
Fungsi : Untuk pengeditan foto.

Info : Harus mempunyai keahlian yang tinggi dalam fotografi
Aplikasi yang dapat biasa digunakan: photo studio, ieworks.

6. Animator
Fungsi : Untuk menunjang pekerjaan dalam bidang motion grafis, iklan dan juga film fantasi.

Info : Memerlukan kreatifitas yang tinggi
Aplikasi yang dapat biasa digunakan: adobe flash, after effect, 3D maya, gif animator.

7. Visualisator
Fungsi : Memberikan suatu gambaran dalam sebuah karya produk yang berbentuk real atau 3D.

Info : Setiap orang yang ingin menggunakan desain grafis jenis ini harus memiliki kemampuan otak kanan yang tinggi.
Aplikasi yang dapat biasa digunakan: 3D max, autocad, digital clay.

8. Video Editor
Fungsi : Untuk mengedit film atau video sekaligus merangkapnya sebagai video shooter.

Info : Memerlukan imajinasi yang tinggi
Aplikasi yang dapat biasa digunakan: after effect, sony vegas, video studio.

9. Integrater Designer
Fungsi : Untuk mengedit film atau video sekaligus merangkapnya sebagai video shooter.

Aplikasi yang dapat biasa digunakan: premiere pro.

B. Proses Design Grafis

1. Konsep
Adalah hasil berupa pemikiran yang menentukan tujuan - tujuan, kelayakan dan segment / audience yang dituju. Konsep bisa didapatkan dari pihak non-grafis. Antara lain : Ekonomi, Politik, Hukum, Budaya, dll.

2. Media
Untuk mencapai kriteria ke sasaran / segment yang dituju, diperlukan studi kelayakan media yang cocok dan efektif untuk mencapai tujuannya. Media berupa cetak, elektronik, luar ruang.

3. Ide / Gagasan
Untuk mencari ide yang kreatif diperlukan studi banding, literatur, wawasan yang luas, diskusi,  dan wawancara, agar design bisa efektif diterima audience dan membangkitkan kesan tertentu yang sulit dilupakan.

4. Persiapan Data
Data berupa teks atau gambar terlebih dahulu harus kita pilih dan seleksi. Apakah data itu sangat penting sehingga harus tampil atau kurang penting sehingga bisa ditampilkan lebih kecil, samar atau dibuang sama sekali. Data bisa berupa data Informatif atau data Estetis. 

Data informatif bisa berupa foto atau teks dan judul. Data Estetis bisa berupa bingkai, background, efek grafis garis atau bidang. Untuk desain menggunakan komputer, data harus dalam formal digital / file, oleh karena itu peralatan yang diperlukan untuk merubah data analog ke digital seperti scanner, Camera Digital akan sangat membantu. 

Tugas Desainer adalah menggabungkan data informatif dan data estetis menjadi satu kesatuan yang utuh. Tujuan desain grafis adalah untuk mengkomunikasikan karya secara visual, oleh karena itu jangan sampai estetika mengorbankan pesan / informasi. 

5. Visualisasi
Faktor yang membuat desain menadi menarik secara visual, antara lain :

- Pemilihan Warna  
Setelah data kita sortir dengan skala prioritas, kini Anda dapat menentukan warna yang cocok untuk karya anda. Pemilihan warna dapat ditentukan dari konsep analisa dan strategi yang telah ditentukan sebelumnya. Jika konsep warna sudah anda dapatkan dari proses analisa dan strategi, tentu pekerjaan anda akan lebih mudah dan terarah.  
- Layout
Layout adalah usaha untuk menyusun, menata unsur - unsur grafis (teks dan gambar) menjadi media komunikasi yang efektif. Jika data / unsur grafis dan warna yang akan dipakai telah dipastikan sebelumnya, maka selanjutnya kita dapat melakukan proses tata letak / layout.

- Finishing
Bagitu pula Desain Grafis, agar tampilan lebih megah dan mewah perlu penambahan detail berupa textur, efek, cahaya dan bentuk - bentuk harmonis. Dalam hal efek, software ang baik digunakan adalah Adobe Photoshop dan Adobe After Effectc bahkan3DStudioMax.  

6. Produksi
Setelah desain selesai, maka sebaiknya desain terlebih dahulu di proofing (Print Preview Sebelum Cetak Mesin). Jika warna dan komponen grafis lain tidak ada kesalahan, maka desain Anda siap diperbanyak.


Referensi : 


Read More ...

Wednesday, October 16, 2019

DESAIN GRAFIS

A. Sejarah Dan Evolusi Desain Grafis

https://aldianlo.com/desainer-grafis-vs-seniman/

1. Sejarah Desain Grafis
Pelacakan perjalanan sejarah desain grafis dapat ditelusuri dari jejak peninggalan manusia dalam bentuk lambang-lambang grafis (sign & simbol) yang berwujud gambar (pictograf) atau tulisan (ideograf). Gambar mendahului tulisan karena gambar dianggap lebih bersifat langsung dan ekspresif, dengan dasar acuan alam (flora, fauna,landscape dan lain-lain). Tulisan/ aksara merupakan hasil konversi gambar, bentuk dan tata aturan komunikasinya lebih kompleks dibandingkan gambar. Belum ada yang tahu pasti sejak kapan manusia memulai menggunakan gambar sebagai media komunikasi. Manusia primitif sudah menggunakan coretan gambar di dinding gua untuk kegiatan berburu binatang. Contohnya seperti yang ditemukan di dinding gua Lascaux, Perancis.

Dalam bahasa Indonesia, kata “grafis” sering dikaitkan dengan seni grafis (printmaking) dan desain grafis. Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam disain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam disain komunikasi dan fine art. Seperti jenis disain lainnya, disain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (disain).

Perancang grafis atau sering disebut dengan desainer Grafis (bahasa Inggris: Graphic Designer) adalah profesi yang menciptakan ilustrasi, tipogrfi, fotografi, atau grafis motion. Seorang desainer grafis menciptakan karya untuk penerbit, media cetak dan elektronik, seperti brosur dan mengiklankan produk. Mereka bertanggung jawab untuk sebuah tampilan agar tampak menarik, yang bisa diaplikasikan dalam berbagai bentuk materi promosi yang berkaitan dengan produk dan publik.

2. Sejarah Evolusi Desain Grafis
(1398-1468)
Penemuan teknologi mesin cetak tahun 1447, menyerupai desain Rhineland(Jerman) untuk menghasilkan anggur. merupakan penemuan revolusioner untuk memproduksi buku secara massal dan low cost.

(1851)
The Great Exhibition - Diselenggarakan di taman Hyde London antara bulan Mei hingga Oktober 1851,pada saat Revolusi industri. Pameran besar ini menonjolkan budaya dan industri serta merayakan teknologi industri dan disain, dalam bangunan yang disebut dengan Istana Kristal yang dirancang oleh Joseph Paxton.

(1892)
Aristide Bruant, Toulouse-Lautrec
Pelukis post-Impressionist dan ilustrator art nouveau Prancis, Henri Toulouse-Lautrec melukiskan banyak sisi Paris pada abad ke sembilan belas dalam poster dan lukisan yang menyatakan sebuah simpati terhadap ras manusia.

(1910)
Modernisme - Symbol terkuat dari kejayan modernisme adalah mesin yang juga diartikan sebagai masa depan bagi para pengikutnya. Desain tanpa dekorasi lebih cocok dengan ´bahasa mesin´, sehingga karya-karya tradisi yang bersifat ornamental dan dekoratif dianggap tidak sesuai dengan ´estetika mesin´.

(1916)
Dadaisme - Dadaism membawa gagasan baru, arah dan bahan, tetapi dengan sedikit keseragaman. Prinsipnya adalah ketidakrasionalan yang disengaja, sifat yang sinis dan anarki, dan penolakan terhadap hukum keindahan.

(1916)
De Stijl - De Stijl adalah suatu seni dan pergerakan disain yang dikembangkan sebuah majalah dari nama yang sama ditemukan oleh Theo Van Doesburg. De Stijl menggunakan bentuk segi-empat kuat, menggunakan warna-warna dasar dan menggunakan komposisi asimetris.

(1918)
Constructivism - Suatu pergerakan seni modern yang dimulai di Moscow pada tahun 1920, yang ditandai oleh penggunaan metoda industri untuk menciptakan object geometris. Constructivism Rusia berpengaruh pada pandangan moderen melalui penggunaan huruf sans-serif berwarna merah dan hitam diatur dalam blok asimetris.

(1919)
Bauhaus - dibuka pada tahun 1919 di bawah arahan arsitek terkenal Walter Gropius. Sampai akhirnya harus ditutup pada tahun 1933, Bauhaus memulai suatu pendekatan segar untuk mendisain mengikuti Perang Dunia Pertama, dengan suatu gaya yang dipusatkan pada fungsi bukannya hiasan.

(1928-1930)
Gill Sans - Tipograper Eric Gill belajar pada Edward Johnston dan memperhalus tipe huruf Underground ke dalam Gill Sans. Gill Sans adalah sebuah jenis huruf sans serif dengan proporsi klasik dan karakteristik geometris lemah gemulai yang memberinya suatu kemampuan beraneka ragam (great versatility).

(1931)
Harry Beck - Perancang grafis Harry Back ( 1903-1974) menciptakan peta bawah tanah London (London Underground Map) pada tahun 1931. Sebuah pekerjaan abstrak yang mengandung sedikit hubungan ke skala fisik. Beck memusatkan pada kebutuhan pengguna dari bagaimana cara sampai dari satu stasiun ke stasiun yang lain dan di mana harus berganti kereta.

(1950)
International Style - didasarkan pada prinsip revolusioner tahun 1920an seperti De Stijl, Bauhaus dan Neue Typography, dan itu menjadi resmi pada tahun 1950an. Grid, prinsip matematika, sedikit dekorasi dan jenis huruf sans serif menjadi aturan sebagaimana tipografi ditingkatkan untuk lebih menunjukkan fungsi universal daripada ungkapan pribadi.

(1951)
Helvetica - Diciptakan oleh Max Miedinger seorang perancang dari Swiss, Helvetica adalah salah satu tipe huruf yang paling populer dan terkenal di dunia. Berpenampilan bersih, tanpa garis-garis tak masuk akal berdasarkan pada huruf Akzidenz-Grotesk. Pada awalnya disebut Hass Grostesk, nama tersebut diubah menjadi Helvetica pada tahun 1960. Helvetica keluarga mempunyai 34 model ketebalan dan Neue Helvetica mempunyai 51 model.

(1960)
Psychedelia and Pop Art - Kultur yang populer pada tahun 1960an seperti musik, seni, disain dan literatur menjadi lebih mudah diakses dan merefleksikan kehidupan sehari-hari. Dengan sengaja dan jelas, Pop Art berkembang sebagai sebuah reaksi perlawanan terhadap seni abstrak. Gambar dibawah adalah sebuah poster karya Milton Glaser yang menonjolkan gaya siluet Marcel Duchamp dikombinasikan dengan kaligrafi melingkar. Di cetak lebih dari 6 juta eksemplar.

(1984)
Émigré - Majalah disain grafis Amerika, Émigré adalah publikasi pertama untuk menggunakan komputer Macintosh, dan mempengaruhi perancang grafis untuk beralih ke desktop publishing ( DTP). Majalah ini juga bertindak sebagai suatu forum untuk eksperimen tipografi.
Dari berbagai sumber

B. Profesi Dalam Bidang Ilmu Desain Grafis

1. Biro iklan
Sebagai desainer grafis di advertising agency, kamu akan terlibat dalam proses pembuatan iklan terutama iklan media cetak. Proses perancangan iklan memerlukan proses yang cukup panjang mulai dari briefing dari klien, brainstorming, perancangan konsep kreatif, eksplorasi visual hingga eksekusi iklan yang membutuhkan kreativitas dan teamwork yang tinggi.

2. Studio Desain
Bekerja di creative studio, kamu akan banyak mendesain berbagai macam media periklanan seperti brosur, katalog, poster, majalah, logo (brand identity), undangan, dan sebagainya. Biasanya, suasana kerja di creative studio sangatlah casual alias tidak formal. Jadi, kamu bisa bekerja dengan pakaian santai seperti kaos oblong misalnya.

3. Branding Agency
Bekerja di perusahaan branding agency terbaik menjadi impian bagi sebagian besar desainer grafis, terutama mereka yang jago mendesain logo. Selain kemampuan merancang desain logo (corporate identity), kamu akan banyak membuat desain stationery kit, marketing kit, brand identity manual guide, sign system, dan lainnya.

4. Percetakan
Percetakan banyak kamu temukan di setiap sudut kota. Artinya, lapangan pekerjaan buat desainer grafis itu terbuka luas. Setiap percetakan pasti membutuhkan tenaga desain grafis untuk merancang desain brosur, undangan, kartu nama, kop surat, dan sejenisnya. Meski banyak juga percetakan yang tidak menerima jasa desain alias hanya menerima desain yang sudah jadi, lalu tinggal dicetak.

5. Media Massa
Bekerja di media massa baik cetak maupun online bisa menjadi pilihan yang sangat bagus. Media massa itu misalnya surat kabar, majalah, stasiun televisi, stasiun radio, dan media berita online. Asyiknya bekerja di media massa, suasana kerja tidak terlalu formal dan umumnya pakaian yang dikenakan cenderung casual namun tetap rapi.

6. Penerbit
Bekerja di penerbit buku atau media lainnya, kamu akan lebih banyak berhadapan dengan teks yang sangat panjang dengan jumlah halaman yang cukup banyak. Untuk itu, kamu perlu punya kreativitas lebih dalam merancang layout buku dan harus betah melihat teks selama berjam-jam lamanya.




Read More ...

Wednesday, October 2, 2019

KONSEP PEMODELAN GRAFIK

 pexels.com

1. Pengertian Desain dan Pemodelan Grafik
Desain pemodelan grafis merupakan suatu proses penciptaan objek baru dengan menggunakan software dan melalui beberapa tahapan, yaitu membuat, menyimpan dan memanipulasi model dan citra. Desain pemodelan grafis terdiri dari 3, yaitu desain, pemodelan, grafik.

Desain : Seni terapan, arsitektur, dan berbagai pencapaian kreatif lainnya.
Pemodelan : Rencana, representasi, atau deskripsi yang menjelaskan suatu objek, sistem, atau konsep yang berupa bentuk.
Grafik : Pengungkapan dan perwujudan dalam bentuk huruf, simbol dan gambar dengan melakukan proses pencetakan.
Desain Grafik : Seni dalam berkomunikasi menggunakan tulisan, ruang dan gambar. Bidang ini merupakan bagian dari komunikasi visual. Ilmu desain grafis mencakup seni visual, tipografi, tata letak dan desain interaksi.

2. Proses dan Unsur Desain Grafik
Unsur - unsur : 
        a. Garis (Line)
        Sebuah garis adalah unsur desain yang menghubungkan satu titik poin dengan titik poin lainnya          sehingga bisa berbentuk gambar garis lengkung (curve) atau lurus (straight).
        b. Bentuk (Shape)
        Bentuk adalah sesuatu yang memiliki diameter tinggi dan lebar.
        c. Huruf (Character)
        Bentuk visual yang membentuk sebuah tulisan verbal seperti A,B,C, dll.
        d. Simbol (Symbol)
        Secara umum sebagai lambang untuk menggambarkan bentuk benda nyata.
        e. Bentuk Nyata (Form)
        Bentuk ini nyata dan mencerminkan kondisi fisik dari suatu objek.
        f. Tekstur (Texture)
        Teksture adalah tampilan permukaan dari suatu benda yang dapat dilihat dan diraba.
        g. Ruang (Space)
        Jarak antara suatu bentuk dengan bentuk lainnya, memberi efek estetika desain.
        h. Ukuran (Size)
        Mendefinisikan besar kecilnya suatu objek.
        i. Warna (Color)
        Menyampaikan pesan atau membedakan sifat dari bentuk visual secara jelas.

Prinsip : 
        a. Kesederhanaan
        Menyarankan prinsip ini dalam pekerjaan desain.
        b. Keseimbangan
        Keadaan atau kesamaan antara kekuatan yang saling berhadapan secara visual.
        c. Kesatuan
        Kohesi, konsistensi, ketunggalan, atau keutuhan yang merupakan isi pokok dari komposisi.
        d. Penekanan (Aksentuasi)
        Menarik perhatian pembaca.
        e. Irama (Repetisi)
        Selisih antara dua wujud yang terletak pada ruang serupa dengan interval waktu.

        
   



Referensi : 

Read More ...

Wednesday, March 6, 2019

CARA INSTALL XAMPP DAN WORDPRESS


Langkah pertama siapkan software XAMPP pada komputer anda. Link download : https://www.apachefriends.org/download.html
Untuk tahap install, ikutin saja procedure yang sudah di terapkan pada XAMPP. 
(xampp saat sudah terinstall)


Langkah kedua download wordpress. Link download : https://wordpress.org/download/
Extrack winrar wordpress tersebut dengan klik kanan lalu Extrack to wordpress, maka akan terbentuk sebuah folder wordpress.
Pindahkan folder wordpress-5.1 tersebut ke dalam folder xampp > htdocs anda. Pada bagian ini saya install xampp di Local Disk(C:)).

Langkah ketiga aktifkan Apache dan MySQL pada XAMPP anda.
Buka google chrome anda lalu ketik “localhost/wordpress”.
Setelah anda klik continue, new tab dan ketik lagi “localhost/phpmyadmin”. Klik New lalu buat database anda dengan nama yang sudah anda buat.
Kembali ke tab sebelumnya, isi format wordpress sesuai apa yang anda inginkan.
Isi format wordpress sesuai apa yang anda inginkan.
Berhasil!
Log in maka akan muncul dashboard seperti dibawah ini.





Read More ...
 

FAUZI BLOG! Copyright © 2011 | Template design by FAUZI BLOG! | Powered by Blogger